[MY SUCCESS IS ONLY BY ALLAH]
Kaki tak akan mampu melangkah
Tangan tak akan mampu meraba
Mata tak akan mampu melihat
Tanpa Kehendak-Nya
Seringkali ego mengelilingi diri, merasa semua atas kekuatan dan kemampuan diri. Hingga akhirnya sombong menyelimuti diri.
Tuhan memaksa kita untuk masuk ke dalam sebuah permasalahan, bukan Dia tak cinta pada kita tapi itu tanda kasih sayang pada hamba-Nya.
Membalikkan keadaan yang berawal bahagia menjadi kesedihan yang begitu mendalam. Allah sengaja melakukannya, karena itu akan menjadi titik balik seorang hamba kembali tersungkur pada pencipta-Nya.
Sesungguhnya kedipan mata, hembusan nafas, gerakan tubuh bahkan detak jantung yang kita rasakan hari ini menjadi salah satu nikmat yang sering kita lupakan. Semua itu tak akan pernah terjadi tanpa Kekuasaan-Nya. Maka tak pantas kita menyombongkan diri, membusungkan dada dan berjalan dengan angkuhnya di muka bumi. Karena semua itu hanyalah titipan. Maka bertindak dan berbuatlah dalam ketiadaan.
"Allah menghapuskan apa yang Dia kehendaki dan menetapkan (apa yang Dia kehendaki), dan di sisi-Nya-lah terdapat Ummul-Kitab (Lauhul mahfuzh)." (Q.S. Ar-Ra’d [13]: 39)
----------------------------------------------
Mari salurkan kepedulian sahabat melalui :
Bank Mandiri : 132 007 007 0025
(Yayasan Abulyatama Indonesia)
Konfirmasi donasi :
(022) 20567986/ 085334340455
Beribu kenikmatan Allah turunkan pada hamba-Nya dalam keadaan maksiat. Mengapa terjadi seperti ini?
Menundukkan Pandangan Menghantarkan Rahmat-Nya
Ketika bumi menjauh, langkah mulai gayuh, Biarkanlah hati terenyuh akan cahaya-Nya yang mendekap erat.