Jakarta – Alhamdulillah pada hari Jum’at (31/3), pengurus Yayasan Abulyatama Indonesia mengunjungi Gedung Badan Amil Zakat Nasional Republik Indonesia (BAZNAS RI) untuk menerima Surat Rekomendasi Izin Pembentukan LAZ dan Penandatanganan Pakta Intergritas.

Pada kesempatan tersebut, tiga Yayasan lainnya pun turut serta yakni : Yayasan Assyifa Peduli Indonesia, Perkumpulan Saku Yatim Indonesia, dan Yayasan Musa’datul Ummah Bandung.

Dilansir dari laman baznas.go.id, pimpinan BAZNAS RI KH. Achmad Sudrajat MA, mengatakan pemberian izin LAZ ini akan makin mendorong pengelolaan zakat secara nasional, serta mengacu pada 3A yang menjadi prinsip BAZNAS, yakni Aman Syar'i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI.

"Semoga dengan adanya surat rekomendasi ini bisa menjadi sebuah kesempurnaan mereka untuk bergerak sesuai aman syar'i dalam tata kelola perzakatan, kita doakan di bulan Ramadan yang berkah ini akan berikan yang terbaik dan masyarakat mendapatkan manfaat dari zakat ini," ujar Achmad Sudrajat, di Jakarta, Minggu (2/4/2023).

Setelah surat izin rekomendasi dari BAZNAS dikeluarkan, selanjutnya akan diserahkan ke Kementerian Agama untuk disahkan. Artinya, tinggal selangkah lagi bagi YAI dan tiga Yayasan lainnya akan menjadi LAZ dalam skala nasional. 

Maa syaa Allah tabaarakallah, Hadza min fadhli Rabbi.

Ungkapan rasa syukur disampaikan oleh Ketua Yayasan Abulyatama Indonesia, Sudarmanto, "Surat rekomendasi izin sangat berarti bagi Yayasan Abulyatama untuk mendapatkan kepastian hukum sehingga dari upaya yang kita lakukan dalam rangka pengabdian untuk masyarakat kini sudah memiliki legalitas yang sah," ungkapnya.

Jazaakumullahu khairan katsiiran atas dukungan dan kepercayaan para pihak terkait untuk Yayasan Abulyatama Indonesia. 

Semoga setiap langkah perjuangan untuk membangun kehidupan yatim seutuhnya, mendapat keberkahan dan naungan ridha dari Allah subhanahu wa ta’ala.
Aamiin Yaa Rabbal ‘aalamiin.